Cure: Mengupas Makna dan Emosi dalam Lagu Reruntuh

Lagu "Cure" dari Reruntuh merupakan sebuah karya yang menggambarkan perjalanan emosional dan refleksi diri yang dalam

Cure: Mengupas Makna dan Emosi dalam Lagu Reruntuh

Lagu "Cure" dari Reruntuh merupakan sebuah karya yang menggambarkan perjalanan emosional dan refleksi diri yang dalam. Dengan lirik yang puitis dan penuh makna, lagu ini menawarkan pendengar sebuah pengalaman mendalam mengenai tema pemulihan, pencarian, dan keinginan untuk menemukan ketenangan di tengah gejolak hidup.

Lirik lagu:

Time, will this one be foreign?

As I come and see

The dawn cracks upon me

Half is divine

Half is thievery

As I stole your light

To wash all within me

Reopening of life

Reopening of sorrow

Nothing is still

And nothing is hollow

Whatever the wind

Wills and delivers

I'm slow as a stir

On a desertside amble

Reopening of dreams

Reliving desires

While nothing is whist

And nothing is stable

Whenever the wind

Is shattering my stillness

I'm light as a fleece

I'm thin as a plywood

Reopening of wounds

The wreck of my hobo

But nothing is still

And nothing is hollow

Reopening of wounds

The rest of december

Cure me a river

Cure me a river

Whenever the wind

Is shattering my stillness

Cure me a river

Cure me a river

Cure me a river

....

Makna Lirik

Refleksi Waktu dan Kehidupan

Lirik diawali dengan pertanyaan, "Time, will this one be foreign?" yang mencerminkan ketidakpastian akan masa depan dan bagaimana waktu mempengaruhi hidup seseorang. Dalam konteks ini, "the dawn cracks upon me" melambangkan harapan dan awal baru, meskipun harus menghadapi kenyataan pahit.

Pertentangan antara Cahaya dan Kegelapan

Penggambaran "half is divine, half is thievery" menyoroti pertentangan antara kebaikan dan keburukan dalam hidup. Saat penyanyi mengakui bahwa dia "stole your light," kita bisa merasakan sebuah penyesalan atau keinginan untuk mengubah keadaan yang kelam menjadi sesuatu yang lebih positif.

Proses Pemulihan dan Kehidupan

Frasa "reopening of life" dan "reopening of sorrow" menunjukkan bahwa hidup adalah siklus yang terus berulang, di mana kebahagiaan dan kesedihan saling bergantian. Penekanan pada ketidakpastian—"nothing is still and nothing is hollow"—menunjukkan bahwa hidup tidak pernah diam, dan kita selalu bergerak dalam pencarian makna.

Keterhubungan dengan Alam

Dalam liriknya, terdapat juga ungkapan tentang hubungan dengan alam, seperti "whatever the wind wills and delivers." Ini mengisyaratkan bahwa meskipun kita memiliki rencana, ada kekuatan yang lebih besar yang mengatur jalannya hidup kita. Penyanyi merasa seolah terombang-ambing oleh angin, menciptakan perasaan kerentanan dan ketidakberdayaan.

Penyembuhan Emosional

Di bagian akhir lagu, frasa "cure me a river" berulang kali diulang, menegaskan keinginan untuk mendapatkan penyembuhan. Ini menciptakan gambaran tentang aliran emosi yang ingin disalurkan, di mana air bisa melambangkan pembersihan dan penyegaran.

Kesimpulan

"Cure" bukan hanya sekadar lagu, tetapi sebuah karya seni yang mampu mengajak pendengarnya untuk merenung dan merasakan perjalanan emosional yang dalam. Dengan lirik yang puitis dan kaya makna, Reruntuh berhasil menciptakan sebuah lagu yang bukan hanya enak didengar, tetapi juga penuh dengan refleksi dan harapan. Ini adalah panggilan untuk tidak hanya menerima kesedihan, tetapi juga untuk mencarinya dan menemukan cara untuk menyembuhkan diri di tengah kekacauan hidup.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow